Antisipasi Aksi Borong, Gerojok 5.000 Liter Migor #Antisipasi #Aksi #Borong #Gerojok #Liter #Migor
Antisipasi Aksi Borong, Gerojok 5.000 Liter Migor
BANYUWANGI – Pemkab Banyuwangi akan menggerojok 5.000 liter minyak goreng dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Timur. Operasi pasar ini dilakukan untuk penyesuaian harga minyak goreng (migor) kemasan Rp 14 ribu per liter di Banyuwangi.
Kuota 5.000 liter minyak goreng akan disebar di lima titik di Banyuwangi. “Jika tidak ada halangan hari Senin pekan depan (24/1) kita akan menggelar operasi pasar minyak goreng kemasan,” ujar Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Dinkop-UMKM), Nanin Oktoviantie.
Menurut Nanin, operasi pasar murah tersebut dilaksanakan dalam rangka stabilisasi harga minyak goreng kemasan di Banyuwangi dengan harga Rp. 14.000 per liter. Tujuannya, kata dia, agar tidak terjadi aksi borong. Setiap orang akan dibatasi pembeliannya, maksimal 2 liter per orang dengan menukarkan fotokopi KTP. Adapun alokasi minyak goreng yang akan disalurkan lewat operasi pasar 1.250 liter per titik.
Di Kecamatan Banyuwangi, operasi pasar murah akan dibuka mulai pukul 08.00 sampai 09.00. Selanjutnya di Kecamatan Kabat, pukul 10.00 sampai 11.00. Kecamatan Singojuruh mendapatkan jatah operasi pasar murah itu mulai pukul 12.00 sampai 13.00. Terakhir Kecamatan Genteng dengan jadwal pukul 4.00 hingga 15.00.
Hingga kini pihaknya masih belum menerima surat edaran resmi dari pemerintah pusat maupun Provinsi terkait penyesuaian harga minyak goreng kemasan Rp 14 ribu per liter tersebut. Meski demikian, Dinkop-UMP telah mengirim surat kepada Dinas Perdagangan Jawa Timur terkait langkah Pemkab Banyuwangi menyikapi ketentuan harga minyak goreng.
Terkait penyesuaian harga minyak goreng kemasan Rp 14 ribu per liter, Kemendag melalui petugas di beberapa pasar telah menginstruksikan agar melakukan monitoring ke toko-toko swalayan dan toko-toko lainnya yang belum menyesuaikan harga. “Swalayan, supermarket, maupun toko yang belum melakukan penyesuaian diminta untuk segera menyesuaikan harga minyak goreng sesuai arahan Menteri Perdagangan,” kata Nanin.
#Antisipasi #Aksi #Borong #Gerojok #Liter #Migor